RIAU24.COM -  

JAKARTA- Setelah dihujani kritik dari berbagai elemen masyarakat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya mengambil kebijakan baru dalam pelaksanaan debat calon presiden dan wakil presiden selanjutnya. Untuk debat kedua nanti, KPU tidak akan lagi memberikan pertanyaan atau kisi-kisi kepada capres-cawapres sebelum debat digelar.

"KPU RI berupaya mengartikulasikan harapan publik, sehingga untuk debat berikutnya abstraksi soal yang dibuat panelis tidak diberitahukan kepada kandidat," ungkap Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, Sabtu 19 Januari 2019.

Dilansir kompas.com, Wahyu mengatakan, keputusan itu diambil dalam rapat evaluasi format dan mekanisme debat pertama pilpres. Dikatakan, KPU menyadari harapan publik dalam debat pertama tersebut belum terpenuhi. Khususnya terkait pemberian pertanyaan kepada capres dan cawapres sebelum debat digelar.

Debat perdana Pilpres 2019 digelar Kamis 17 Januari 2019 kemarin. Tema yang diangkat adalah hukum, HAM, terorisme dan korupsi. Peserta debat pertama adalah pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Diterapkan dua metode lontaran pertanyaan, yaitu adalah model pertanyaan terbuka dan tertutup. ***

R24/wan