Dipecat Sebagai Pelatih, Claudio Ranieri Cuma Bertahan 106 Hari di Fulham
RIAU24.COM - Manajemen Klub Liga Inggris, Fulham, akhirnya memecat Claudio Ranieri. Pelatih berkebangsaan Italia itu tercatat hanya bekerja selama 106 hari di klub tersebut dan hanya mampu memberikan 3 kemenangan dari 17 laga.
Ranieri datang ke Fulham pada November lalu menggantikan Slavisa Jovanovic. Pada laga perdana dengan pria yang dijuluki The Tinkerman itu, Fulham sukses mengalahkan Southampton 3-2.
Namun trend positif itu hanya berlangsung sebentar saja karena setelahnya sejumlah kekalahan dialami Fulham. Fulham kini masih berada di posisi ke-19 klasemen sementara Premier League atau berada di zona degradasi, dengan poin 17. Posisi tersebut berbeda 10 poin dari Southampton yang berada di peringkat ke-17, atau di zona aman.
Meski memecatnya, Chairman Fulham Shahid Khan tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja Ranieri. “Claudio datang di situasi sulit, mewariskan tim yang hanya meraih satu poin dari 8 laga dan dia secepatnya memimpin tim kami meraih 9 poin dari 8 pertandingan pertama sebagai pelatih,” ujarnya dikutip inews.id dari BBC.
“Meski kami tak mampu mempertahankan pencapaian itu, saya merasa bersyukur atas kinerjanya. Claudio meninggalkan Fulham sebagai teman kami dan tak diragukan dia bisa kembali meraih sukses,” kata pengusaha asal Amerika Serikat berdarah Pakistan itu.
Untuk menggantikan posisi Ranieri, Fulham menunjuk Scott Parker sebagai pelatih sementara. Sebelumnya, mantan penggawa Chelsea, Fulham dan Tottenham Hotspur itu adalah asisten Ranieri sekaligus pelatih tim utama.***