RIAU24.COM -  Senin 4 Maret 2019, Sudah bukan rahasia umum ramainya Kepala Daerah yang terang-terangan mendukung salah satu Capres di Pilpres 2019. Bahkan Gubernur, bupati, dan walikota di Riau telah menyatakan dukung Jokowi-Ma'ruf. 

Hal ini ditanggapi Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid yang juga politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Bahkan Hidayat Nur Wahid bandingkan dengan era SBY saat akan maju untuk kedua kali, tidak banyak kepala daerah menyatakan dukungan. 

"Ketidaknetralan (yg tak malu2 lagi) ditampilkn oleh sebagian Kepala daerah dlm pilpres 2019, tak muncul pd pilpres unt jabatan ke 2 bagi pak SBY, thn 2009. Tidak netralnya ASN yg tak dihentikan/tak diberi sangsi olh Bawaslu, Kepolisian & Kemendagri, akan delegitimasi Pemilu & hasilnya," cuit @hnurwahid. 

Para netizen atau warganet langsung berikan ragam komentar. @barakumbara: "Tapi kalau mendukung 02 langsung di proses hukum." 

@Napz_69: "Malu adalah sebagian dari iman.. Klo sebagian kepala daerah udah gak punya malu??... Pdhl jelas perbuatannya melanggar aturan." 

@bambangsknt: "Semua tergantung bagaimana pemimpin memperlakukan anak buah."