Puncak Perayaan HPN 2019 Diagendakan 25 Maret, Gubri Syamsuar Berkenan Hadir
Syamsuar juga memaparkan beberapa hal yang diketahuinya setelah menjabat sebagai gubernur. Salah satunya adalah potensi komoditi nonmigas Riau yang ternyata cukup banyak diekspor namun tidak tercatat secara baik di neraca perdagangan Riau. Contohnya sarang burung walet, madu, gaharu hingga potensi udang.
“Ada yang dijual ke Sumatera Utara lalu dari sana diekspor. Itu nilainya tidak sedikit, mencapai angka triliun rupiah juga. Kalau tidak tercatat di neraca perdagangan kan bisa mempengaruhi angka pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan tentang potensi-potensi pariwisata yang bisa dipasarkan bukan saja ke wisatawan domestic, namun juga wisatawan mancanegara. Karenanya, dia berencana mengagendakan waktu untuk bertemu dengan para agen travel bagaimana bisa bersinergi turut memasarkan potensi wisata di Riau ke negara-negara lain.(***)