RIAU24.COM -  Pemerintah mengklaim sudah mengetahui siapa dalang di balik aksi kerusuhan 22 Mei 2019. Karena itu, pihak kepolisian pun diminta segera mengambil tindakan langkah hukum bila memang dalang sudah diketahui. Namun demikian, dalam bertindak, aparat kepolisian juga diingatkan untuk jangan sampai melakukan rekayasa.

Hal itu dilontarkan Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Menurutnya, bila memang benar bahwa pemerintah sudah mengetahui siapa dalang di balik kerusahaan itu, maka pihak Kepolisian disarankan segera bergerak cepat.

"Jika memang polisi sudah mengetahui dalang demo yang berujung kisruh tersebut, sebaiknya polisi segera mengambil langkah sesuai hukum yang berlaku. Tapi ingat, jangan sampai ada rekayasa dalam penanganan kasus ini," ujarnya, Senin 27 Mei 2019.

Dia menambahkan, hal ini sebenarnya terkait dengan masalah politik. Maka itu, polisi disarankan sebaiknya hati-hati dan lebih bijak.

"Penegakan hukum tidak selalu harus mengedepankan penindakan. Bisa saja dengan cara lain yang lebih persuasif. Perlu diungkap dan diambil langkah-langkah yang patut untuk itu," ujarnya lagi, dilansir viva.

Sebelumnya, Menko Polhukam Wiranto mengaku pihaknya sudah mengetahui siapa dalang dari aksi kerusuhan yang terjadi pada Selasa malam, 21 Mei hingga 22 Mei 2019. Namun saat ditanya tentang siapa pihak atau orang yang dimaksud, ia belum bersedia memberikan penjelasan secara terperinci.  ***