Sempat Buat Geger dan Terkam 2 Warga Riau, Harimau Sumatera Bonita Akan Dilepas Liar Kembali
Dipasang GPS
Sementara itu, agar memudahkan pemantauan, pada leher kedua hewan buas itu akan dipasangkan kalung GPS. Sehingga pihaknya bisa memantau perkembangan keduanya setiap saat.
Seperti diketahui, harimau sumatera Bonita, sempat membuat heboh masyarakat Riau, khususnya masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir, karena menerkam warga sehingga mengakibatkan dua orang meninggal.
Tak hanya itu, Bonita bahkan berani keluar pada siang hari di kawasan perkebunan kelapa sawit PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP) di Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir.
Proses pencarian terhadap Bonita, berlangsung empat bulan. Tepatnya sejak Januari 2018 hingga April 2018 lalu. Pencarian terhadap Bonita juga tercatat sebagai upaya penyelamatan dan relokasi harimau terlama di Indonesia.
Sedangkan Atan Bintang, diselamatkan petugas pada November 2018 lalu, setelah sempat terjebak di kolong bangunan rumah toko (Ruko) di Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir. ***