Presiden Filipina Duterte Desak Parlemen Setujui Koruptor dan Pengedar Narkoba Dihukum Mati

Presiden Filipina Duterte meminta parlemen setuju hukuman mati diadakan kembali untuk koruptor dan pengedar narkoba (foto/int)
zxc2
Baca juga: Donald Trump Tarik Rencana Pembersihan Etnis: Tak Ada yang Usir Rakyat Palestina dari Gaza
Duterte menjelaskan hukuman mati harus dikembalikan tidak hanya untuk kejahatan terkait narkoba, tetapi juga untuk korupsi. "[Korupsi] membuat memungkinkan monster sosial hidup," sebut Duterte.