RIAU24.COM -   Saat ini, pencurian sepeda motor semakin sering terjadi. Namun jangan khawatir, seorang pencuri motor yang mengaku tobat memberikan tips agar motor tidak gampang dicuri. Pelaku bernama Dadang Susanto (42) yang merupakan warga Genuk Krajan, Tegalsari, Candisari, Kota Semarang itu sudah 5 kali terjerat kasus pidana dengan kasus berbeda. Dan dalam 3 bulan terakhir ia mencuri 3 motor jenis matic.

Dadang mengaku selama ini mengincar motor jenis matic karena lebih cepat diambil. Ia juga mengaku cukup sekitar 60 detik untuk mencuri motor dengan kunci L. Kemudian ia berpesan agar motor warga tidak dicuri harus dilengkapi kunci tambahan berupa kunci porok atau kunci cakram.

"Kalau parkir kasih kunci tambahan, kunci gedang (porok) itu aja. Susah itu. Jangan yang gembok biasa," kata Dadang memberikan tips.

Kapolsek Semarang Selatan Kompol Dedy Mulyadi mengatakan, pelaku selalu menjual hasil curiannya secara online lewat Facebook. Motor hasil curian lainnya diganti plat nomor oleh pelaku.  Ia ditangkap hari Minggu, 22 Desember 2019 lalu di Jalan Genuk Krajan. Saat ditangkap ia masih membawa peralatan untuk mencuri yaitu kunci L yang sudah dimodifikasi ujungnya agar pipih.

"Saat digeledah ditemukan beberapa jenis kunci yang digunakan untuk melakukan pencurian," kata Dedy.