Ngabalin Sindir Pihak Yang Tolak Ahok Pimpin Ibu Kota Baru, Begini Kata-Katanya
RIAU24.COM - JAKARTA - Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, menilai tak ada yang salah apabila Presiden Jokowi menunjuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menjadi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru Negara.
Menurut dia, pria yang akrab disapa Ahok itu punya kualifikasi. Selain itu, ini merupakan hak prerogatif Presiden.
"Kalau presiden nanti memilih Ahok, kenapa ente yang sakit. Kenapa ente yang punya badan gatal-gatal, kenapa ente yang kok naik asam lambung. Jangan dong, segera move on segera, ente kayak orang yang tidak waras itu melihat masalah ini. Ini masalah bangsa," ungkap Ngabalin dengan kesan menyinggung pihak yang tidak setuju, di Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2020) kemarin.
Menurut Ngabalin, sepanjang anak bangsa memiliki prestasi, manajerial yang baik, kepemimpinan yang mumpuni, maka dia punya peluang untuk ditunjuk Presiden Jokowi mengelola Ibu Kota Baru.
Oleh karena itu, Ngabalin meminta masyarakat tidak menyimpulkan keterpilihan seseorang itu berdasarkan kebencian. Dia menyatakan bahwa setiap umat muslim harus berlaku adil menurut Quran.
"Orang itu bukan saja orang Islam. Mau Katolik, mau Protestan, mau Hindu mau Buddha, jangan karena kita benci kepada seseorang kita berlaku tidak adil," kata dia.