RIAU24.COM -  PEKANBARU - Lebih dari 1.400 mahasiswa telah menyelesaikan belajar bekerja terpadu lewat program Co-operative Academic Education (Co-op), kerja sama antara SKK Migas, PT Chevron Pacific Indonesia sejak tahun 2006.

Co-op adalah kerjasama antara SKK Migas, PT Chevron Pacific Indonesia, perguruan tinggi terkait, dan Pusat Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (P2K2) Universitas Riau telah resmi berakhir.

"Semoga selama berada di PT CPI, nilai-nilai yang didapat bisa menjadi modal berharga adik-adik mahasiswa untuk menghadapi masa yang akan datang serta menjadi lebih baik," kata VP External Affairs PT CPI Hasyim M. Nur di Pekanbaru, Jumat.

Penutupan Program Co-op berlangsung di gedung pertemuan PT CPI Rumbai pada Jum'at (13/03). Acara tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus P2K2 UR dan VP External Affairs PT CPI Hasyim M. Nur.

Hasyim M. Nur mengatakan perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam program Co-op PT CPIadalah Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab Riau, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Lancang Kuning Dumai, dan Politeknik Negeri Bengkalis.

"Sebanyak 71 orang mahasiswa dari delapan perguruan tinggi telah menyelesaikan program Co-op dengan baik di berbagai wilayah operasi PT CPI di Rumbai, Minas, Duri, dan Dumai," katanya.