Ketika marah, syaitan akan membutakan mata dan merusak akal kita. Setelah itu, manusia akan menyesal dan syaitan akan mentertawakan mereka yang sudah terhasut, karena artinya kemenangan ada di pihaknya. Naudzubillah.

“Sesungguhnya amarah itu dari setan dan setan diciptakan dari api. Api akan padam dengan air. Apabila salah seorang dari kalian marah, hendaknya berwudhu.” (HR. Abu Daud).

Maka jika kamu sedang marah, segeralah berwudhu. Seperti yang dianjurkan Rasulullah.

4. Terlalu mencintai harta

Tak jarang orang yang sangat mencintai hartanya akan mempertahankan sedemikian rupa. Menimbun barang, terus membeli sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu penting pada akhirnya mubadzir. Bahkan terkadang mereka sampai lupa mengeluarkan sedekah dan zakatnya.

Orang yang terlalu mencintai harta juga cenderung akan melakukan segala sesuatu demi mendapatkan harta tersebut. Maka, disitulah kemungkinan manusia akan digelincirkan oleh syaitan untuk mendapatkan harta-harta dengan cara kotor dan ilegal.