Acara TV di Mesir Selama Ramadhan Ini Dipaksa Dihentikan Karena Menghina Wanita, Para Bintang Tamu Diancam Dengan Ular dan Kepiting
RIAU24.COM - Beberapa legislator Mesir telah meminta Perdana Menteri Moustafa Madbouly untuk melarang acara televisi yang ditayangkan setiap tahun selama Ramadhan, menuduhnya menghasut kekerasan terhadap perempuan.
Acara Ramez Magnon Rasmi, atau Ramez Is Offic Crazy, mengundang selebriti ke apa yang dicap sebagai acara bincang-bincang serius di Dubai, tetapi ternyata menjadi episode bohong yang dipandu oleh aktor Ramez Galal.
Para tamu diborgol ke kursi dengan Galal mengancam mereka dengan kepiting dan ular, atau dengan hukuman lain jika mereka tidak "mengakui" pertanyaannya.
Dalam episode pertama, Galal mengolok-olok aktris Ghada Adel karena menjadi wanita yang bercerai, dan dilain kesempatan ia memukul beberapa aktris di bahu mereka dan menyentuh wajah mereka untuk mendapatkan reaksi.
Mohamed Khalifa, salah satu anggota parlemen yang mengajukan keluhan kepada perdana menteri, mengatakan pertunjukan itu harus segera ditayangkan. Tetapi program itu dipertahankan oleh penyiarnya, Grup MBC milik Saudi.
"Ini adalah pertunjukan sadis yang tidak hanya menghina perempuan tetapi juga merusak seluruh masyarakat karena mengandung banyak kekerasan, penyiksaan, dan intimidasi," kata Khalifa kepada Thomson Reuters Foundation.