RIAU24.COM - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengamuk di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur dan berbicara dengan seseorang melalui sambungan telepon genggam dengan nada keras.

Diketahui, dia naik pitam karena dua mobil PCR bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk Surabaya disebut diserobot oleh Gugus Tugas (Gugas) COVID-19 Jawa Timur dan dialihkan ke daerah lain.

Lantas, Risma pun langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak soal itu. Dia juga melaporkan hal itu langsung ke Kepala BNPB Doni Monardo, pihak yang dimintai bantuan secara langsung oleh Risma.

Hal itupun ditanggapi oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra, Fadli Zon. Dia merasa heran dengan Risma yang selalu 'mengamuk'.

"Heran kok sering sekali mengamuk," kata Fadli Zon dikutip dari akun Twitternya, Jumat, 29 Mei 2020.

Dia juga mempertanyakan cara Risma yang kerap emosian dapat menyelesaikan masalah. "Emangnya “mengamuk” menyelesaikan masalah? Apa tak ada cara lain ? Ngeri ah ..," kata dia lagi.