RIAU24.COM - PEKANBARU - Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) telah dimulai pada Rabu (1/7/2020). Protokol kesehatan diterapkan dalam PPDB tahun ini.

"PPDB sudah sesuai dengan protokol kesehatan. Karena itu sangat penting," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat meninjau proses PPDB di SMP Negeri 20.

Loket-loket PPDB sudah dibagi-bagi seperti jalur peserta didik terdekat dengan sekolah, jalur prestasi, jalur pindah dari luar kota, dan lain sebagainya. Tiap jalur PPDB sudah ada persentase masing-masing soal calon siswa yang akan diterima. Di SMP Negeri 20 Pekanbaru ini, calon peserta didik yang terima sebanyak 10 kelas.

"Sebenarnya, Pemko Pekanbaru sudah lebih dahulu menerapkan sistem zonasi ini. Dulu, kami menyebutnya anak tempatan, anak berprestasi, perpindahan dari luar kota," ucap Firdaus.

Dalam peninjauan ini, Firdaus memantau antrean tempat duduk bagi orangtua dan anaknya yang akan mendaftar sekolah. Ia juga sempat berbincang dengan para orangtua mengenai persyaratan dan domisili. 

Kemudian, Firdaus memantau proses pendaftaran yang menerapkan protokol kesehatan. Di salah satu ruangan, ada tiga petugas yang memproses data para calon peserta didik.