Sholat Idul Adha di Tengah Pandemi Covid-19, Begini Penjelasan Walikota Pekanbaru
RIAU24.COM - PEKANBARU - Pemko Pekanbaru masih mengevaluasi pelaksaan salat Idul Adha pada 31 Juli 2020. Tak hanya itu, teknis pendistribusian daging kurban juga masih dibahas.
"Untuk salat Idul Adha, kami belum membahas. Hal itu akan dievaluasi lagi," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus di Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Rabu (15/7/2020) kemarin.
Saat ini, Pekanbaru masih zona kuning pandemi corona dengan tingkat risiko rendah. Tetapi, kondisi seperti ini belum berarti aman.
"Kami akan evaluasi lagi apakah salat Idul Adha boleh dilakukan di lapangan atau di masjid. Soal pemotongan hewan kurban, tidak terlalu masalah," ucap Firdaus.
Permasalahannya adalah saat pendistribusian daging kurban. Teknis pendistribusian daging kurban tengah dibahas.
"Apakah masyarakat datang bertumpuk (mengambil daging kurban)? Saran saya kepada pengurus masjid dan musala serta perkantoran, daging kurban tidak dijemput dengan massa yang banyak. Karena nanti juga akan ada kerawanan di sana. Tapi ini perlu kami bahas lagi," akhir Firdaus.