RIAU24.COM -  Pencalonan Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020 oleh DPP PDIP berdampak pada rasa kecewa sejumlah kader banteng tersebut. Hal ini diungkapkan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo.

Menurut dia, hal itu lazim karena pengurus PDIP Solo hingga anak ranting bulat mendukung dirinya. "Perasaan kecewa, kok begini, itu kan lumrah. Karena mesti pikirannya, itu kaderisasi dari awal kok malah tidak diterima," kata Purnomo seperti dilansir Tempo, Sabtu, 18 Juli 2020.

Perebutan rekomendasi PDIP untuk Pilkada Solo memang sempat menghangat. Awal Juni lalu, PDIP Solo menolak surat pengunduran diri Purnomo dari pencalonan.

Walau demikian, Purnomo mengatakan kekecewaan itu masih dalam batas wajar dan tidak berkelanjutan. Ia pun belum mengetahui bagaimana selanjutnya instruksi DPP PDI Perjuangan serta PDIP Kota Surakarta terkait para kader yang kecewa.

"Saya kan hanya kader, tidak tahu bagaimana instruksinya, DPC PDIP juga ketuanya Pak Rudy (FX Hadi Rudyatmo) bagaimana, kita lihat saja," kata dia.

Purnomo tak dicalonkan menjadi calon wali kota Solo di Pilkada 2020. Partai memilih Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo yang dipasangkan dengan Teguh Prakosa, kader PDIP yang juga mantan Ketua DPRD Solo.