Bio Farma : Vaksin COVID-19 Akan Dijual Dengan Harga Rp 200.000 Per Dosis
Pada minggu kedua bulan ini di Bandung, Jawa Barat, uji klinis fase ketiga melibatkan 843 relawan yang menerima suntikan kedua, sementara 449 lainnya dalam tahap pemantauan untuk suntikan kedua. Setidaknya 1.620 relawan dibutuhkan untuk uji klinis. Setiap relawan akan menerima dua suntikan vaksin dalam enam bulan. Tim uji klinis vaksin Sinovac Indonesia mengatakan bahwa tidak ada efek samping setelah sukarelawan menerima suntikan.
Sementara itu, China meningkatkan upayanya dalam "diplomasi vaksin" selama akhir pekan, dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan bahwa program vaksin bersama antara Indonesia dan China dapat menjadi fokus hubungan baru antara kedua negara.
Berbicara setelah pertemuan dengan Mengunjungi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, Wang mengatakan Indonesia dapat menjadi pusat produksi vaksin untuk Asia Tenggara dalam waktu dekat.
“China bersedia bekerja sama dengan Indonesia dalam penelitian, produksi dan distribusi vaksin, serta mendukung pertukaran departemen terkait dan lembaga medis untuk membantu memastikan akses ke vaksin yang terjangkau di seluruh wilayah dan di seluruh dunia, "kata Wang.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) China mengatakan vaksin COVID-19 yang sedang dikembangkan di China mungkin siap untuk digunakan oleh masyarakat umum. pada awal November. China memiliki empat vaksin COVID-19 potensial dalam tahap akhir uji klinis. Setidaknya tiga di antaranya memiliki alrea dy telah ditawarkan kepada pekerja penting di bawah program penggunaan darurat yang diluncurkan pada bulan Juli.