Akibat kreativitasnya tersebut mulai mendapat perhatian dari para penggemar pohon hias ketika mulai mengunggah fotonya di situs sosial seperti Facebook dan Instagram. Dari sana, mereka mulai mendapat pesanan dari pelanggan dan keunikan desain Ficus & Jars mulai menjadi pembicaraan di kota.

Sementara itu, meski wabah Covid-19 sudah melanda dunia sejak awal tahun ini, Muhammad Faizal, 36, mengatakan, hal itu sedikit banyak berdampak positif bagi bisnis mereka karena semakin banyak orang yang tertarik dengan hobi tersebut.

Tidak hanya memikirkan keuntungan, mereka menilai perhatian masyarakat terhadap tanaman hijau telah memberi mereka kesempatan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya merawat tanaman dan bukan sekedar dekorasi rumah.

“Sejak pandemi, banyak orang mengalihkan perhatiannya pada penghijauan pohon sebagai hobi dan Alhamdulillah rezeki kita juga meningkat tapi ini juga kesempatan emas yang bisa kita manfaatkan untuk memberikan penyadaran dan edukasi tentang perawatan pohon di rumah. Banyak orang suka mempertahankan pepohonan hijau di dalam rumah tapi ada sedikit yang tidak tahu cara merawat hingga tanaman cepat mati tanpa perawatan yang tepat.

Di sinilah kami memanfaatkan media sosial untuk memberikan informasi akurat melalui video perawatan tanaman hijau di dalam ruangan, jelasnya.

Sementara itu, Muhammad Faisal mengatakan, Ficus & Jars tidak hanya menjual tanaman hijau tapi juga mempromosikannya sebagai gaya hidup. Fokus dan impian mereka adalah melihat setiap rumah memiliki setidaknya satu jenis pohon yang dapat memberikan elemen alami pada rumah mereka. Untuk menambah unsur fun dan personalization, pelanggan juga dapat memberikan ide tentang kaca dan desain tanaman yang diinginkan.