Krisis Keuangan, AC Milan Ingin Pangkas Gaji Zlatan Ibrahimovic dkk
RIAU24.COM - Dampak Covid-19 terhadap industri sepak bola ternyata masih cukup terasa meski kompetisi sudah berlangsung kembali. Tim raksasa Italia, AC Milan, dikabarkan ingin melakukan pemangkasan gaji pemain.
Beberapa waktu lalu, sejumlah klub merilis hasil 'tutup buku' musim 2019/20. Raksasa Eropa seperti Barcelona dan Juventus mencatatkan jumlah kerugian yang luar biasa besarnya.
Kerugian ini disebabkan oleh berhentinya kompetisi pada bulan Maret lalu. Penyebabnya tidak lain dan tak bukan adalah pandemi Covid-19 yang memaksa berbagai macam kompetisi sepak bola berhenti total.
Krisis moneter sangat terlihat jelas di bursa transfer. Sejumlah klub nampak bijak dalam mengeluarkan uangnya untuk belanja pemain. Raksasa Spanyol, Real Madrid, bahkan tidak membeli satu pun nama baru.
Sebagaimana klub besar lainnya, Milan juga merasakan kerugian yang cukup besar. Dalam laporan keuangannya untuk musim 2019/20 kemarin, klub berjuluk Rossoneri tersebut mencatatkan kerugian sebesar 195 juta euro.
Tentu, diperlukan sebuah tindakan cepat agar kondisi keuangan klub bisa kembali seimbang. Salah satu cara yang dilakukan oleh beberapa klub adalah menerapkan pemotongan gaji pemain.