Secepatnya setelah penyerahan SK ini, lanjut Infa, DPD PSI Kabupaten Bengkalis melakukan konsolidasi internal, menyusun strategi, mensosialisasikan pasangan ESA ke masyarakat.

Ditambahkan Ketua DPD PSI Kabupaten Bengkalis Engki Edison, ST, jatuhnya dukungan PSI kepada paslon ESA, setelah melakukan pengkajian, pengamatan dan masukan banyak pihak serta membaca visi misinya yang sesuai dengan semangat PSI. " Maka dari itu sebelum penyerahan SK DPP PSI malam ini kita melakukan komunikasi politik ke ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bengkalis dan langsung ke paslonnya bang Eet dan bang Samda. Alhamdulillah respon mereka positif dan tanpa proses panjang," katanya.

Untuk itu Engki menyampaikan akan berusaha maksimal memperkuat dukungan mulai dari internal PSI dari tingkat kabupaten, kecamatan dan kelurahan hingga mensosialisasikan paslon ESA ke masyarakat, terutama kaum milenial yang menjadi basis pemilih PSI.

Acara penyerahan SK DPP PSI yang dikemas dalam kegiatan kampanye dialogis tersebut turut hadir hadir H Eka Rinaldi (tokoh Melayu), Irwan Mawardi SH (tokoh Minang), Buyung Nahar (tokoh pemuda Pasar Duri), Pendi Tanah Abang (pengusaha), anggota DPRD Bengkalis Hendri Hasibuan, Ketua PK Partai Golkar Bathin Solapan dr M Yusuf dan banyak lainnya.

"Bro Engki Edison (ketua DPD PSI Kabupaten Bengkalis) ini berkomunikasi langsung dengan saya mengarahkan dukungan PSI. Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan yang luar biasa ini. Melihat perkembangan PSI yang dipimpin anak-anak muda saya yakin di Pileg 2024 nanti akan mendapatkan kursi di setiap dapil," ujarnya.

Dalam kampanyenya, Eet mengaku tak sanggup membeli suara masyarakat dengan uang. Apabila praktek kotor (money politics) ini yang dilakukannya, siapapun bupatinya akan melakukan korupsi untuk mengembalikan modal.