Kepala Program Vaksin Virus Corona Amerika Serikat Yakin Dengan Keberhasilan Vaksin Buatan Pfizer-BioNTech
Slaoui berkata, "Jika panggilan telepon itu terjadi, saya pikir itu tidak berguna dan disayangkan, dan begitu juga beberapa tweet."
Hahn, pada bagiannya, telah membantah laporan tersebut, sementara membantah dalam sebuah wawancara pada hari Minggu yang mengklaim oleh Trump bahwa vaksin itu bisa disetujui lebih cepat.
"Kami tidak merasa bahwa ini bisa terjadi seminggu sebelumnya," kata Hahn kepada ABC.
Slaoui pada hari Minggu juga mendesak orang Amerika untuk tetap berpikiran terbuka tentang vaksin tersebut menyusul jajak pendapat Associated Press-NORC Center for Public Affairs Research yang diterbitkan minggu lalu yang menemukan hanya sekitar setengah orang Amerika yang siap untuk mengambil vaksin.
AS adalah negara yang paling terpukul di dunia dalam hal kasus COVID-19 yang dikonfirmasi dan kematian, menurut data dari Universitas Johns Hopkins. Hingga Minggu, lebih dari 16 juta infeksi telah dikonfirmasi di negara itu, dengan hampir 297.000 kematian.
Negara itu telah mengalami lonjakan saat memasuki bulan-bulan yang lebih dingin, dengan pejabat kesehatan memperingatkan bahwa rumah sakit bisa segera kelebihan beban. Mereka telah memperingatkan agar tidak melanggar pembatasan sehubungan dengan pembaruan vaksin yang menjanjikan.