Dibubarkan Rezim Jokowi, Habib Rizieq Shihab: FPI Hanya Kendaraan, Amar Ma'ruf Nahi Mungkar Jalan Terus
RIAU24.COM - Pemerintahan Jokowi secara resmi membubarkan ormas Front Pembela Islam (FPI). Pembubaran itu disampaikan secara resmi oleh Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD. Lalu bagaimana respon FPI menanggapi kebijakan itu?
Ternyata, kebijakan rezim Jokowi itu tak menyurutkan semangat ormas yang telah berdiri sejak 1998 lalu.
Hal itu tertuang dalam pesan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab sebagaimana disampaikan Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif. Lalu apa pesannya?
Menurut Slamet, pesan itu pernah disampaikan Habib Rizieq Shihab dalam tulisan berjudul 'FPI Sebuah Kendaraan' beberapa waktu lalu. Ketika itu, Habib Rizieq Shihab mengatakan ormas FPI bukanlah inti dari pokok perjuangan mereka.
"Pesan yang sudah lama HRS sampaikan. FPI bukan tujuan, melainkan hanya kendaraan dari sebuah perjuangan," terangnya, diansir rmol, Rabu 30 Desember 2020.
Dikatakan, FPI selalu menegakkan yang benar dan melarang hal-hal yang salah sesuai ajaran Islam. Ada tidak adanya FPI, amar ma'ruf nahi mungkar tetap wajib dijalankan.