Terkuak, Ternyata Disinilah Tempat Terbunuhnya Dajjal
Apabila kita mempelajari sejarah dari kota Lod ini, maka dapat diketahui bahwa kota ini mungkin sudah ada sejak tahun 5600 Sebelum Masehi. Hal ini didasarkan pada usia tembikar dan beberapa barang arkeologi yang ditemukan tempat tersebut. Sejarah pernah mencatat beberapa Emperium pernah menaklukkan kota kecil ini.
Pada abad ke 15 Sebelum Masehi, Kota Lod ini berkembang sebagai pusat pemikir dan perdagangan kaum Yahudi. Namun, pada tahun 70 Masehi Lod berhasil ditaklukkan oleh penguasa Romawi. Dalam peperangan tersebut, Romawi berhasil menjadikan penduduk di sana sebagai budak dan perang berhasil membuat kehancuran di kota ini.
Ketika dalam pengaruh kekuasaan Romawi, kebanyakan penduduk di kota ini yang menganut agama Kristen. Terlebih lagi, adanya usaha dari penguasa Romawi untuk mengkristenkan penduduk yang berada dalam wilayah kekuasaannya.
Cahaya Islam mulai muncul di kota ini ketika tentara Islam yang dipimpin oleh Amr Ibn Al-As berhasil menaklukkan Lod pada tahun 636 Masehi. Namun, kejayaan tersebut tidak berlangsung lama, sebab pada tahun 1099 tentara salib kembali berhasi merebut kota Lod.
Namun, pada saat terjadi perang salib tentara Islam yang dipimpin oleh Saladdin.Shalahuddin berhasil merebut kembali kota ini. Seiring berjalannya waktu dan pergantian zaman, kota Lod turut berkembang di bawah pemerintahan Kekhalifahan Utsmanniyah.
Hingga tahun 1948 kota Lod amasih berada di dalam kawasan kekuasaan Arab di bawah Palestina. Kala itu, populasi penduduk yang beragama Islam berjumlah sekitar 20 ribu umat dan hanya sekitar dua ribu orang saja yang beragama Kristen. Akan tetapi, pada Juli 1948 Israel berhasil merebut dan menguasai kota ini seperti yang sudah dijelaskan di atas.