RIAU24.COM -  Amazon.com Inc telah mengumumkan bahwa CEO lama Jeff Bezos akan mundur dari jabatannya akhir tahun ini, beralih ke ketua eksekutif pengecer online terbesar di dunia. Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, perusahaan mengatakan Bezos akan diganti pada musim gugur oleh Andy Jassy, ​​yang saat ini menjalankan bisnis cloud Amazon.

"Amazon ada karena sebuah penemuan. Ketika Anda melihat hasil keuangan kami, apa yang sebenarnya Anda lihat adalah hasil kumulatif jangka panjang dari penemuan. Saat ini saya melihat Amazon dalam kondisi paling inventifnya, menjadikannya waktu yang optimal untuk transisi ini," kata Bezos dalam pernyataannya.

Bezos mendirikan Amazon sebagai toko buku online 27 tahun lalu dan mengubahnya menjadi raksasa yang menjual hampir semua hal. Dalam prosesnya, ia menjadi salah satu orang terkaya di dunia, dengan Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya saat ini lebih dari USD 196,2 miliar.

Amazon telah menghadapi kritik, bagaimanapun, untuk kondisi kerja di gudangnya, dengan kelompok hak asasi manusia mendesak perusahaan untuk memastikan keselamatan pekerja dilindungi. Meski demikian, perusahaan telah mencatatkan rekor keuntungan sejak dimulainya wabah virus korona, yang mendorong konsumen untuk semakin beralih ke Amazon untuk pengiriman bahan pokok rumah dan persediaan medis karena toko-toko batu bata dan mortir tutup karena pembatasan kesehatan masyarakat.

Penjualan bersih untuk Amazon naik menjadi USD 125,56 miliar dari USD  87,44 miliar pada kuartal keempat tahun lalu, yang berakhir pada 31 Desember, menurut data IBES dari Refinitiv.

Dalam catatan kepada karyawan yang diposting di situs Amazon pada hari Selasa, Bezos mengatakan dia bermaksud untuk tetap terlibat dalam inisiatif penting Amazon tetapi juga akan mengalihkan perhatiannya ke kepentingan lain, termasuk surat kabar The Washington Post, yang dia miliki.