RIAU24.COM -   Akibat pandemi COVID-19 roda perekonomian masyarakat menjadi terganggu.

Menyikapi persoalan itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) sebesar Rp300 ribu.

Program yang masuk dalam bagian program pemulihan ekonomi nasional (PEN) 2021 itu diawal dengan anggaran Rp533,1 triliun. Kemudian meningkat menjadi Rp619 triliun setelah Menteri Keuangan Sri Mulyani berdiskusi dengan kementerian dan Kemenko lainnya.

Kreteria pencairan BLT DD Rp300 ribu di fokuskan pada masyarakat yang kurang sejahtera atau tidak mampu.

Kemudian berdomisili di desa tempat pencairan BLT DD, tidak sebagai penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), dikutip riau24.com dari kemendesa.go.id.

Lalu tidak menerima Kartu Sembako, Pra Kerja, Bantuan Sosial Tunai (BST), apa lagi program bantuan sosial milik pemerintah lainnya.