Kunjungi Riau, Menteri LHK Rapat Maraton di Lapangan
Untuk target pembentukan 20.000 kampung iklim di 2024, selain kalangan akademisi juga akan dilibatkan kalangan dunia usaha untuk memberikan perhatian pada Desa atau Kampung Iklim yang berada di wilayah kerjanya.
Usai kegiatan penandatanganan PKS, Menteri LHK mengumpulkan jajarannya untuk mendengarkan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh Walikota Dumai, Bupati Bengkalis, dan Bupati Siak.
Pada pertemuan ini selain mendiskusikan berbagai persoalan di daerah, Menteri LHK Siti Nurbaya terus memberikan arahan-arahan langsung pada jajarannya untuk mencari solusi terbaik bagi kepentingan rakyat.
''Berbagai persoalan LHK di daerah terutama di Riau, terus saya ikuti dan ada beberapa diantaranya harus melalui penyelesaian yang memerlukan waktu dan pendekatan khusus dengan melibatkan kerjasama multipihak. Sifatnya prioritas dan segera,'' tegas Menteri Siti.
Beberapa yang menjadi catatan dari tiga daerah Tingkat II ini adalah percepatan Perhutanan Sosial, TORA, penataan kawasan, pusat konservasi Harimau Sumatera di Siak, pengembangan kawasan wisata Marina Rupat antara Dumai dan Bengkalis, pengendalian perubahan iklim yang sudah mulai dirasakan masyarakat di tiga daerah ini, serta berbagai masalah krusial lainnya di tingkat tapak.
''Saya ingatkan kepada Kepala Daerah untuk lebih aktif dan harus cepat menangkap peluang yang ada, terutama setelah lahirnya UU Cipta Kerja yang sangat berpihak kepada kesejahteraan masyarakat. KLHK tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada dukungan atau bahkan dorongan dari unsur Pemda di tingkat bawah,'' kata Menteri Siti.