Tragis, Ditarik Dalam Bus Wanita Ini Jadi Korban Pemerkosaan Brutal Para Tentara, Alat Kelaminnya Dimasukkan Paku dan Batu
RIAU24.COM - Seorang ibu muda mengatakan dia berulang kali diperkosa oleh 23 tentara di Ethiopia dan memaksa untuk memasukkan paku dan batu ke dalam vaginanya. Wanita berusia 27 tahun itu mencoba untuk pulang ke rumah kedua anaknya ketika tentara berseragam menariknya dari minibus menuju Adigrat, sebuah kota di wilayah utara Tigray.
Pasukan mengklaim, bus tersebut kelebihan muatan, tetapi itu adalah awal dari cobaan yang mengejutkan yang berlangsung selama 11 hari di bulan Februari 2021.
Wanita itu mengatakan bahwa tentara mengikatnya dan menggiringnya melewati ladang ke kamp semak. Setelah 11 hari pemerkosaan dan pemukulan, dia mengatakan tentara memaksa memasukkan paku, kapas, kantong plastik dan batu ke dalam vaginanya dan meninggalkannya sendirian di semak-semak.
Penduduk desa menemukannya tidak sadarkan diri dengan kaki yang patah dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
Dalam laporan khusus untuk Reuters, dokter mengungkapkan batu berlumuran darah dan kuku tiga inci berhasil mereka cabut dari alat kelaminnya. Namun, dua bulan kemudian, dia masih mengalami pendarahan akibat luka dalam yang parah dan tidak dapat mengontrol urine, berjalan tanpa kruk, atau duduk dalam waktu lama.