RIAU24.COM -  Hubungan persaudaraan antara Indonesia dengan Palestina terjalin begitu kuat. Tidak heran jika penderitaan yang dirasakan rakyat Palestina selama bertahun-tahun akibat kekejaman Israel juga dirasakan oleh rakyat Indonesia.

Hubungan yang begitu kuat ini bukan tanpa alasan. Jejak sejarah mencatat bagaimana kedua negara saling mendukung saat awal berdirinya kedua negara. Bahkan, pernyataa Presiden Pertama RI Soekarno ( Bung Karno ) tentang dukungannya kepada Palestina menjadi pernyataan yang sangat kuat dan dikenang masyarakat Internasional.

"Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel," begitu pernyataan Soekarno, 1962.

Ya, dukungan Bung Karno terhadap kemerdekaan Palestina tak terbantahkan dan selalu konsisten. Bukan sekadar lewat kata-kata, tapi juga dibuktikan melalui tindakan nyata. Meskipun Bung Karno belum pernah menjejakkan kaki di tanah Palestina, jejak dukungannya untuk kemerdekaan Palestina telah terpatri dalam catatan sejarah.

Dilansir Sindonews, dukungan pemerintah Indonesia, yang digaungkan Bung Karno, terhadap kemerdekaan Palestina tak lepas dari sokongan yang diberikan pemerintah dan rakyat Palestina terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Bahkan, setahun sebelum Indonesia merdeka, pada 6 September 1944, mufti besar Palestina Syekh Muhammad Amin Al-Husaini, memberikan dukungan secara terbuka bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia.