Fahri Hamzah Pertanyakan Peran Anggota DPR RI : Sekarang ini, Wakil Rakyat Sangat Tersandera Terutama oleh Partainya
RIAU24.COM - Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah menanggapi terkait peran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI untuk aspirasi rakyat.
Menurut Fahri Hamzah, anggota DPR saat ini seharusnya mampu melindungi hak bicara rakyat. Bahkan jika ada yang berpendapat tak mempercayai Covid-19 dan vaksinasi.
"Teman-teman yang punya pendapat lain soal COVID19 dan vaksinasi seharusnya dilindungi haknya berbicara. Ini negara bebas bicara! (Pasal 28 UUD 1945). Tapi kalau khawatir kena senggol maka suplai datanya ke DPR RI, biar mereka yang bicara, mereka kebal. Kita bagian cari nafkah aja. Sewaktu jadi anggota DPR RI saya menyadari betul hak imunitas yang saya punya. Kebenaran dan fakta dapat dikatakan sepenuhnya," ungkap Fahri Hamzam dalam cuitan Facebooknya, Rabu (14/7).
Fahri Hamzah mengatakan, seharusnya anggota DPR harus menjadi jembatan untuk melindungi hak bicara rakyat. Hal ini lantaran suara anggota DPR tak akan tersentuh hukum.
"Seorang wakil rakyat mulutnya tak tersentuh hukum. Meski tetap bisa dilumpuhkan melalui parpol, sebagai wakil rakyat saya gak bisa diganggu gugat. Kedepan, kita harus memperjuangkan UU yg menegaskan bahwa status wakil rakyat DPR/DPRD tidak hilang karena dipecat partainya. Seperti presiden, gubernur, walikota dan bupati, imunitas anggota DPR RI dan independensinya dari parpol adalah masa depan sistem perwakilan yang sehat," lanjutnya.
Fahri Hamzah mengungkapkan bahwa kini wakil rakyat sangat tersandera terutama oleh partainya sehingga menyebabkan terjadinya sumbatan aspirasi rakyat.