Banyak Penyebar Informasi Palsu Agar Masyarakat Ragu Divaksin, CEO Pfizer: Orang-orang Itu Adalah Penjahat
RIAU24.COM - Beredar informasi melalui pesan berantai di WhatsApp atau media sosial lainnya yang menyesatkan tentang vaksin Covid-19.
CEO Pfizer, Albert Bourla mengatakan bahwa sekelompok kecil yang menyebarkan informasi salah tentang vaksin Covid-19 adalah penjahat dan mereka telah mengorbankan jutaan nyawa.
Pernyataan keras itu disampaikannya terkait banyaknya orang yang tidak divaksinasi akibat kesalahan informasi.
Bourla juga mengatakan, bahwa orang yang mengambil untung dari teori konspirasi vaksin adalah seorang kriminal.
Hal itu diungkapkan Bourla saat berbicara dengan lembaga think tank Atlantic Council yang berbasis di Washington D.C. sebagaimana dikutip CNBC.com, Rabu (10/11).
Bourla mengatakan bahwa ada sekelompok (sangat kecil) orang yang dengan sengaja menyebarkan informasi yang salah tentang suntikan itu. Mereka menyesatkan orang yang sudah ragu-ragu untuk divaksinasi.