Mantan CEO Google: AS Jauh di belakang China Dalam Perlombaan 5G
RIAU24.COM - Mantan kepala eksekutif Google Eric Schmidt mengecam pemerintah AS karena tidak berbuat lebih banyak untuk menjadikan negara itu sebagai pemimpin dalam 5G.
Mengklaim bahwa kelambanan di Washington telah menyerahkan inisiatif tersebut ke China.
Meskipun 5G masih dalam masa pertumbuhan, perlombaan untuk menjadi pemimpin dalam 6G telah dimulai.
Upaya penelitian sedang berjalan dengan baik di Eropa, China, Jepang, dan Amerika Utara dalam upaya untuk menjadi pemimpin tidak hanya dalam pengembangan aplikasi dan layanan 5G.
Tetapi juga teknologi yang akan mencakup standar global.
Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai China lebih terdepan dalam pengembangan 5g daripada AS ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @teknologi.id . Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka