RIAU24.COM - Muhammad Romahurmuziy yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah kembali ke partai berlambang kakbah itu setelah bebas dari penjara akibat terjerat kasus korupsi.

Soal nyaleg di Pemilu 2024, pria yang akrba disapa Rommy ini mengungkapkan bahwa dirinya belum punya rencana untuk itu. Ia juga mempertanyakan soal penyelenggaraan Pemilu apakah jadi dilaksanakan di 2024.

"Memang pemilunya jadi tahun 2024? Hahaha," kelakar Rommy saat ditemui di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2023) dikutip sindonews.com.

Kemudian, Rommy menegaskan dia kembali ke kancah politik semata-mata untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap PPP. Menurut Rommy, mengembalikan kepercayaan masyarakat tidak harus dilakukan dengan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

"Itu tidak harus dilakukan dengan mencalonkan diri kembali melalui caleg karena sebelum menjadi anggota legislatif 2009, saya sudah bertahun-tahun sebelumnya berjuang untuk PPP," terangnya.

Rommy menegaskan, dirinya akan fokus menguatkan internal partai melalui jabatan baru yang diemban sebagai Ketua Majelis Pertimbangan PPP. Tujuannya, agar partai berlambang kakbah siap menghadapi Pemilu 2024.