RIAU24.COM - Liverpool dan Everton sama-sama didakwa oleh FA karena gagal mengendalikan pemainnya menyusul pertengkaran yang melibatkan banyak pemain dari kedua kubu pada laga derby Merseyside. 

Pertandingan tim sekota itu berakhir dengan kemenangan Liverpool 2-0 di Stadion Anfield, Selasa (14/2/2023 dini hari WIB). 

Emosi pemain kedua tim tersulut di lapangan pada lima menit terakhir, menyusul konfrontasi antara Andrew Robertson dan Jordan Pickford. 

Wasit kemudian memberikan kartu kuning kepada Robertson dan Pickford. Pertengkaran kedua pemain itu memantik para pemain lain, termasuk di bangku cadangan sehingga terjadi kericuhan massal yang melibatkan kedua tim. 

FA lalu merilis pernyataan pada Kamis yang mengonfirmasi bahwa Liverpool dan Everton didakwa gagal mengendalikan pemainnya berperilaku tertib.

"Liverpool dan Everton telah didakwa menyusul konfrontasi massal selama menit ke-86 pertandingan mereka di Liga Primer pada Senin 13 Februari (Selasa dini hari WIB). Diduga bahwa kedua klub gagal memastikan para pemain dan/atau pemain cadangan mereka berperilaku tertib dan/atau menahan diri dari perilaku provokatif. Liverpool dan Everton dan hingga Senin, 20 Februari, diberikan kesempatan untuk memberikan tanggapan atas tuduhan kepada mereka,” demikian pernyataan FA, dilansir dari Sportsmole, Jumat (17/2/2022).