Erdogan Rombak Habis Kabinet, Fokuskan Pemerintahan di Bidang Ekonomi dan Kebijakan Luar Negeri
RIAU24.COM - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memulai dekade ketiganya berkuasa dengan mengganti hampir semua anggota kabinetnya kecuali menteri kesehatan dan kebudayaan.
Perubahan yang dilakukan, terutama dalam portofolio asing dan keuangan, mencerminkan keprihatinan ekonomi negara dan hubungan dengan Barat sebagai agenda utama presiden terpilih kembali.
Presiden Erdogan memperpanjang kekuasaannya hingga tahun ke-21 pada Minggu lalu setelah memenangkan pemungutan suara putaran kedua yang belum pernah terjadi sebelumnya melawan pemimpin oposisi Kemal Kilicdaroglu.
Erdogan telah menunjuk Hakan Fidan, kepala intelijen Erdogan dan mantan tentara sebagai menteri luar negeri yang baru.
Fidan digambarkan sebagai salah satu pembantu terdekat Erdogan. Dia mengepalai Organisasi Intelijen Nasional (MIT) sejak 2010 dan sebelumnya menjadi penasihat Erdogan di kantor perdana menteri.
Fidan dikenal sebagai wajah akomodatif terhadap kelompok pro-Kurdi yang menantang di Turki.