Keren, Begini Perjuangan RAPP Merawat Penyangga Pulau Padang, Lestarikan Hutan untuk Kemaslahatan
RIAU24.COM - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berpartisipasi membantu memulihkan kawasan hutan di Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti, sekitar Tahun 2014.
Jika dulu jadi lokasi penebangan, kini sudah dipulihkan. Jika dulu diabaikan juga, kini sudah dijaga. Setelah hutan Pulau Padang kembali lestari, malah mendatangkan manfaat bagi negeri.
Seluas 20.450 hektar hutan yang dijaga RAPP ditambah 5.000 hektar lebih hutan konservasi yang dirawat Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau jadi penjamin air Tasik Putri Puyu tetap tersedia. Makanya hingga kini tak pernah kering. Keberadaan hutan dan tasik ini jadi 'penyangga' Pulau Padang.
Saat dikunjungi 10 tahun lalu, kondisinya cukup mengkhawatirkan. Bagaimana tidak, saat kami membelah hutan di jalur masuk Tasik Putri Puyu dari Desa Tanjungpadang saja, terlihat banyak bekas tebangan pohon. Berjenis Meranti. Hanya tinggal tunggul saja. Sangat miris memang, illegal logging merajalela saat itu.
Pada jalur masuk saja sudah sebanyak itu. Apalagi kawasan lain. Mungkin sudah banyak pohon yang ditebang dan membuat kawasan hutan gundul.
Untuk menjaga sebagian besar kawasan hutan di Pulau Padang, menjadi tugas RAPP. Itu menjadi amanah yang dititipkan negara kepada mereka.