"HKBP ini sudah sedunia gerejanya. Sedangkan di Bengkalis sudah berusia 74 tahun berdiri, sesuai fakta sejarah berdiri tahun 1949, waktu itu jemaatnya dari berbagai suku, ada Batak, Ambon, Cina dan Jawa, ibadahnya menggunakan bahasa Indonesia. Kami berniat menggelar puncak Jubelium HKBP Bengkalis tahun 2024 mendatang, untuk itu mohon dukungan dan kehadiran Bupati Bengkalis,"ujar Pdt. Manulang. 

Tambahnya, Pemkab Bengkalis telah memberikan perhatian lebih untuk HKBP, untuk itu setiap jemaat sangat bersyukur atas perhatiannya dalam bentuk bantuan operasional gereja dan pembangunan fisik. 

"Dulu Jemaat HKBP Bengkalis hanya 14 KK sekarang sudah 108 KK, dan gereja ini adalah gereja tertua di Bengkalis, kalau di Riau nomor dua setelah HKBP Hangtuah. Kami mohon Pemkab Bengkalis selalu memberikan dukungan, dengan dukungan pemerintah, kami semakin semangat dalam beribadah, dalam melaksanakan iman kepercayaan kami,"pungkas Manulang didampingi Ketua Panitia Jubelium HKBP Bengkalis Heribertus Sitorus.