Dituntut Mahasiswa PMII Saat Unras, Kasi Inteljen Kejari Bengkalis Akan Pelajari Kasus Dugaan Korupsi DIC
RIAU24.COM -BENGKALIS - Mahasiswa dari pengurus cabang pergerakan mahasiswa islam indonesia (PMII) kabupaten Bengkalis melakukan unjuk rasa di depan kantor DPRD Jalan Antara dan Kantor Kejaksaan Negeri Bengkalis Jalan Pertanian, Senin 30 Oktober 2023 kemarin.
Mereka melakukan unjuk rasa tersebut mendesak aparat penegak hukum (APH) dalam hal ini kejari Bengkalis segera menetapkan tersangka kepada pihak yang bertanggungjawab dalam kasus dugaan korupsi Duri Islamic Center (DIC) Tahun 2019 silam.
Kemudian, meminta aparat penegak hukum untuk tegas dalam menuntaskan kasus dugaan korupsi DIC tersebut dikarena dianggap telah merugikan keuangan negara khususnya APBD Bengkalis mencapai puluhan miliar rupiah.
Tidak hanya dugaan korupsi, PMII Bengkalis juga mendesak seluruh elemen pemerintah kabupaten Bengkalis untuk secepatnya mendirikan BNNK di Kabupaten Bengkalis dengan melibatkan unsur akademisi.
Selain itu, Mahasiswa juga meminta danendesak badan krhormatan (BK) DPRD Bengkalis dan aparat penegak hukum (APH) agar segera mengusut tuntas permasalahan dugaan Oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkalis yang melanggar kode etik soal hebohnya bermain proyek.
Selanjutnya, berdasarkan peryataan kemendagri APBD-P Bengkalis cacat secara prosedural.