Kesaksian Tawanan Palestina soal 'Kengerian' Penjara Israel: Kami Tersiksa dan Menderita 

R24/zura
Kesaksian Tawanan Palestina soal 'Kengerian' Penjara Israel: Kami Tersiksa dan Menderita. (X/Foto)
Kesaksian Tawanan Palestina soal 'Kengerian' Penjara Israel: Kami Tersiksa dan Menderita. (X/Foto)

RIAU24.COM -Salah satu tawanan Palestina yang sempat berada di penjara Israel, Fareed Najm, mengungkapkan kengerian yang yang dilalui para tahanan di jeruji besi negara itu.

Najm bercerita pihak berwenang Israel tak memberi air minum bersih atau makanan yang cukup untuk para tahanan Palestina.

Baca Juga: Mantan Marinir AS Akan Diekstradisi Dari Australia Atas Tuduhan Melatih Pilot Militer Tiongkok Secara Ilegal

"Kami sangat menderita di penjara," ujar Najm, seperti dikutip Al Jazeera, Sabtu (25/11).

Saat perjalanan pulang ke Nablus pun, dia mengalami perlakuan yang tak layak dari Israel.

"Kami telah dipermalukan dalam perjalanan pulang. Mereka selalu memperlakukan kami dengan cara yang sangat buruk," imbuh dia.

Najm merupakan salah satu tahanan Palestina yang dibebaskan di bawah kesepakatan gencatan senjata.

Dia mengaku senang bisa menghirup udara segar setelah sekian lama di penjara Israel. Najm juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Gaza yang terus melawan tentara Zionis.

"Saya ingin berterima kasih kepada masyarakat di Gaza atas perlawanan mereka. Dan, semoga Tuhan memberkati mereka dengan kesabaran," ujar Najm.

Baca Juga: Jembatan Runtuh Di Brasil, Asam Sulfat Tumpah Ke Sungai Picu Krisis Ekologis

Israel dan Hamas sepakat gencatan senjata selama empat hari yang mulai berlaku sejak 10 November pukul 07.00 waktu setempat atau pukul 12.00 WIB.

Kesepakatan itu mencakup jeda pertempuran, lebih banyak bantuan kemanusiaan yang masuk ke Gaza, hingga pertukaran tahanan.

(***) 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak