Singapura Cetak Rekor Tertinggi Kasus Penyakit Tangan dan Mulut, Ini Gejalanya
RIAU24.COM - Anak-anak di Singapura dihantui lonjakan kasus hand, foot, mouth disease (HFMD) atau penyakit tangan, kaki, dan mulut. Kementerian Kesehatan setempat melaporkan kasus tersebut mencetak rekor tertinggi di tahun ini pada minggu 19 hingga 25 Mei.
HFMD merupakan penyakit anak yang umumnya ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya. Virus ini sebetulnya menyerang semua usia, tetapi anak-anak lebih rentan, terutama mereka yang berusia di bawah lima tahun.
HFMD menyebar ketika seseorang bersentuhan dengan air liur, cairan hidung, cairan ruam, atau bahkan kotoran orang yang terinfeksi. Bisa juga menyebar melalui permukaan atau benda yang memiliki partikel tersebut.
Di taman bermain dalam ruangan Yooland, staf sekolah saat ini lebih bersiaga, dengan rutin melakukan desinfeksi dan membersihkan barang-barang. Pemeriksaan suhu juga dilakukan kembali sebagai syarat masuk anak, sejak dua minggu lalu.