RIAU24.COM - BENGKALIS - Bupati Bengkalis Kasmarni menerima langsung mahasiswa kuliah kerja nyata (Kukerta) Universitas Riau (UNRI) di Kabupaten Bengkalis Senin, 15 Juli 2024 Ruang Rapat Dang Merdu Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis.

Dalam sambutannya, orang nomor satu di Negeri Junjungan itu berpesan untuk melakukan pembelajaran dan pemberdayaan kepada masyarakat desa melalui program yang telah disiapkan sesuai dengan dinamika, karakteristik dan perkembangan masyarakat setempat, sekaligus menjadi kesempatan berharga itu untuk ikut menggali potensi yang ada di desa, agar kedepannya dapat dikembangkan dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat. 

Bupati perempuan pertama di Riau itu yakin mahasiswa Kukerta tersebut adalah intelektual muda yang mampu menjadi motivator, fasilitator dan juga mediator bagi pembangunan masyarakat desa, agar kelak, masyarakat bisa berdaya baik secara ekonomi, individual maupun secara sosial, dalam mendukung terwujudnya visi Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera.

“Yang tak kalah pentingnya, kami berharap, mahasiswa juga dapat menjadi motor penggerak perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat, dalam upaya penangangan prevalensi stunting, termasuk pencegahan Aids, tubercolosis dan malaria di locus Kukertanya masing-masing. Karena agenda kesehatan tersebut menjadi kerja besar pemerintah saat ini yang harus dikerjakan secara terintegrasi oleh semua pihak, termasuk mahasiswa Kukerta,” lanjutnya.

Bupati Kasmarni mengajak mahasiswa Kukerta, selama berada di lapangan, dapat menjadi inspirator serta leader dalam menumbuhkan tingkat partisipasi masyarakat dalam berbagai program pembangunan.

“Lakukan pendekatan sistemik menggunakan metode komunikasi yang tepat dan santun, sesuai dengan adat istiadat masyarakat setempat. Terus bangun koordinasi dan komunikasi dengan Kepala Desa maupun Camat. Buat program kerja yang bermanfaat, namun realistis sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” pintanya.