Membuka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas, Berikut Harapan Bupati Kasmarni
RIAU24.COM - Secara individual, ASN dituntut untuk senantiasa memperbaharui wawasan, ilmu pengetahuan, dan keterampilan, demi melaksanakan pengabdian ditengah perubahan kondisi dunia yang begitu cepat.
Salah satunya melalui pemanfaatan teknologi informasi. Untuk itu, sebagai abdi negara, harus mampu menyesuaikan diri dengan pemanfaatan aplikasi teknologi, bukan sekedar syarat pembelajaran, namun untuk menjawab tantangan dunia yang terus berkembang.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas angkatan XX di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Senin 26 Agustus 2024 di Gedung Tuah Karya Abdi Negara Badan Pengembangan SDM Provinsi Riau.
Kemudian Johan juga berpesan, kepada para peserta yang telah terpilih untuk mengikuti diklat pelatihan pengawas untuk bisa memanfaatkan secara baik dan penuh rasa tanggung jawab, dengan mengikuti setiap sesi pelatihan ini secara serius dan bersungguh hati hingga tuntas serta mendapatkan hasil yang terbaik.
Karena lanjut Johan, pelatihan ini menjadi momentum penting peserta pendidikan dalam meningkatkan kompetensi, agar kedepannya dapat melaksanakan tugas dan fungsi dengan lebih baik dan optimal.
“Tujuan kami melaksanakan pelatihan ini adalah untuk mengembangkan kompetensi Bapak/Ibu, guna memenuhi standar kompetensi manajerial Pejabat Pengawas dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, sebagai salah satu cara dapat membentuk pemimpin birokrasi yang memiliki kemampuan tinggi dalam merencanakan dan memimpin pelaksanaan kegiatan instansi,” ujar Johan Syafri.