Menu

Melihat Siasat 'Pura-pura' Wawancara Jokowi Demi Hindari Kritik Masa Akhir Jabatan 

Zuratul 3 Sep 2024, 11:09
Melihat Siasat 'Pura-pura' Wawancara Jokowi Demi Hindari Kritik Masa Akhir Jabatan. (X/Foto)
Melihat Siasat 'Pura-pura' Wawancara Jokowi Demi Hindari Kritik Masa Akhir Jabatan. (X/Foto)

Hal yang sama juga dilakukan Youtube Sekretariat Presiden pada 27 Agustus. Kali ini, Jokowi diminta menanggapi pembatalan revisi UU Pilkada hingga penangkapan mahasiswa.

Lagi-lagi, pewawancara bukan wartawan asli. Kali ini ada dua mikrofon dan empat ponsel yang ditodongkan ke Jokowi. Namun, tetap tidak ada cube stasiun televisi mana pun.

Fenomena Jokowi merekayasa wawancara ini terjadi setidaknya sejak awal tahun. Dia pernah membuat dua kali video seakan-akan diwawancara wartawan setelah dikritik publik soal pernyataan presiden boleh memihak di pemilu.

Video pertama diunggah 26 Januari. Jokowi tampak menerangkan dasar hukum pernyataan tentang presiden boleh memihak. Wawancara seolah-olah Jokowi sedang berinteraksi secara luwes dengan wartawan. Padahal, ia bicara di depan sejumlah PNS.

Di hari itu, Jokowi habis menjamu Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao. Wartawan-wartawan istana pun masih ada di Istana Bogor, tetapi tak diajak wawancara saat Jokowi menerangkan alasan presiden boleh memihak dalam pemilu.

Jokowi kembali membuat klarifikasi tentang "presiden boleh memihak" setelah peresmian Tol Indrapura-Lima Puluh di Sumatera Utara.

Halaman: 123Lihat Semua