Kapolda Riau Luncurkan Lomba Jurnalistik Jelang Pilkada 2024: Dorong Media untuk Jaga Stabilitas dan Persatuan
RIAU24.COM - Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Kepala Kepolisian Daerah Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal, meluncurkan sebuah inisiatif strategis melalui perlombaan jurnalistik. Langkah ini diambil untuk memperkuat kerja sama antara aparat keamanan dan media dalam menjaga stabilitas keamanan serta mempromosikan berita positif di tengah masyarakat.
Pada peluncuran yang diadakan Senin (9/9/2024), Irjen Pol Iqbal menyatakan bahwa lomba jurnalistik ini menjadi bagian dari upaya penanganan isu-isu media secara bijak, terutama dalam konteks Pilkada yang semakin dekat. “Kami ingin berkolaborasi dengan jurnalis dan media untuk melawan pemberitaan negatif dengan menekankan berita yang membawa kesejukan, kebersamaan, serta memperkokoh persatuan bangsa,” ujarnya.
Kapolda Riau menekankan pentingnya peran media dalam era informasi dan demokrasi saat ini. Menurutnya, momen Pilkada memberikan tantangan tersendiri, di mana media harus mampu menyaring dan menyajikan informasi yang objektif. “Melalui lomba ini, kami ingin menunjukkan bahwa seluruh calon yang berkontestasi, baik Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, maupun Walikota, akan bertanding secara fair play,” tambahnya.
Selain kompetisi, inisiatif ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran jurnalis akan tanggung jawabnya dalam menciptakan berita yang berimbang dan mendukung proses demokrasi yang sehat. Kapolda menekankan bahwa media memiliki peran strategis dalam menjaga ketertiban dan mengedukasi masyarakat selama masa kampanye.
“Kami berharap lomba ini memperkuat hubungan antara pihak keamanan dan media, serta meningkatkan kualitas pemberitaan di wilayah Riau,” jelas Irjen Pol Iqbal.
Di tengah tantangan seperti penyebaran berita bohong dan potensi gangguan keamanan selama kampanye, lomba jurnalistik ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif serta mendukung persatuan di tengah masyarakat. Kapolda juga mengingatkan pentingnya komitmen jurnalis terhadap nasionalisme dan stabilitas politik.