Israel Lewatkan Kesempatan untuk Melenyapkan Pemimpin Hamas Sinwar, Inilah Alasannya
Sinwar menggantikan Ismail Haniyeh sebagai kepala Hamas setelah yang terakhir dibunuh di Iran.
Haniyeh diduga dinetralkan oleh Israel menggunakan alat peledak yang diselundupkan ke wisma tempat dia menginap di Teheran.
Siapa Sinwar?
Lahir di Khan Younis pada tahun 1962, Sinwar dipandang sebagai salah satu pejabat tinggi Hamas yang tanpa kompromi.
Baca juga: Donald Trump Mengulangi Prestasi Berusia 130 Tahun, Menjadi Presiden AS Kedua yang Memimpin Dua Kali
Pada awal 1980-an, Sinwar berulang kali ditangkap oleh Israel karena keterlibatannya dalam aktivisme anti-pendudukan yang diadakan di Universitas Islam di Gaza.
Setelah menyelesaikan kelulusannya, Sinwar mendirikan jaringan pejuang yang dilatih untuk perlawanan bersenjata melawan Israel.