RIAU24.COM - Calon Bupati Bengkalis Kasmarni akan memperjuangkan persoalan tenaga kerja dengan membuat Peraturan Daerah (Perda) dimana setiap perusahaan daerah diharuskan menerima  tenaga kerja (Naker) lokal, ketika ia dipercayakan kembali memimpin di Kabupaten Bengkalis.

"Saat ini kami masih berjuang terutama masalah tenaga kerja, dengan membuat Perda dan mengharuskan perusahaan daerah menerima tenaga kerja lokal sebanyak 70 persen," ujar Kasmarni dalam orasinya di kampanye dialogis di Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir, Minggu (13/10/24).

Kasmarni juga mengungkapkan, selama kepemimpinannya sudah 3000 lebih tenaga kerja yang diterima melalui kegiatan ke JOB Fair yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui dinas tenaga kerja.

"Kami juga akan membuatkan lebih banyak Balai Latihan Kerja (BLK) dengan tujuan menciptakan tenaga kerja yang mandiri tanpa ada ketergantungan pihak lain," ungkap Kasmarni.

Kasmarni juga memaparkan program  bantuan keuangan Rp 1 miliar satu desa Kelurahan dan satu Kecamatan dimana di dalam keuangan itu sangat banyak kegiatan yang sudah dilakukan dan dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Selain program bantuan keuangan juga program penyuluhan agama di setiap desa dan Kelurahan,  rehab rumah layak huni, jalan lingkungan, BPJS, pengobatan gratis dan banyak yang lain," ungkap Kasmarni.