Wartawan Iran Bunuh Diri di Teheran Setelah Menuntut Pembebasan 4 Tahanan
"Hidup saya akan berakhir setelah tweet ini tetapi jangan lupa bahwa kita mati dan mati untuk cinta hidup, bukan kematian," tambahnya.
Sanjari bekerja dengan Voice Of America (VOA) dari 2008 hingga 2013 dan merupakan lawan otoritas ulama Republik Islam.
ABC News melaporkan bahwa direktur VOA, Michael Abramowitz, menyampaikan belasungkawanya dalam sebuah email kepada staf.
"Terlepas dari penindasan yang tak terbayangkan, orang-orang Iran yang berani terus mempertaruhkan nyawa mereka untuk membuat suara mereka didengar," tulis Abramowitz.
"Saya sangat menghormati mereka yang menggunakan suara mereka untuk menyampaikan kebenaran kepada rakyat Iran. Itu termasuk banyak dari Anda, dan tentu saja Kianoosh," tulisnya dalam email.
(***)