Zelensky Menuduh Pemerintah AS Jatuh Cinta pada Propaganda Rusia

RIAU24.COM - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim bahwa disinformasi Rusia memengaruhi para pemimpin Amerika dalam sebuah wawancara dengan majalah Time yang diterbitkan pada hari Senin (24 Maret).
Zelensky mengatakan bahwa beberapa anggota pemerintahan AS tampaknya lebih mempercayai Presiden Rusia Vladimir Putin daripada dinas intelijen mereka.
"Saya percaya Rusia telah berhasil mempengaruhi beberapa orang di tim Gedung Putih melalui informasi," kata Zelensky dari Ukraina.
"Sinyal mereka kepada Amerika adalah bahwa Ukraina tidak ingin mengakhiri perang, dan sesuatu harus dilakukan untuk memaksa mereka," tambahnya.
Bantuan militer dan dukungan intelijen dari AS ke Ukraina sempat ditangguhkan menyusul pertemuan menegangkan antara Zelensky, Presiden AS Donald Trump, dan Wakil Presiden JD Vance di Gedung Putih yang berakhir dengan pertukaran panas.
Meskipun bantuan kemudian dilanjutkan setelah pembicaraan lebih lanjut antara pejabat AS dan Ukraina, interupsi itu menimbulkan kekhawatiran di Kyiv tentang keandalan dukungan Amerika.