Komentar Hidayat Nur Wahid Soal Capres di Tes Baca Alquran
RIAU24.COM - Para tokoh nasional memberikan komentar tentang adanya tes pembacaan Al Quran kepada capres dan cawapres. Salah satunya adalah Hidayat Nur Wahid.
Wakil Ketua MPR itu mengatakan, jika hal itu dilakukan secara terbuka dan hasil lulus atau tidak para capres membaca Al Quran harus diumumkan. Selain itu, untuk penguji sendiri harus yang dinilainya mumpuni atau berijazah.
"Menuju pilpres, ada yg usulkan tes baca alQuran unt capres. Sbgmn tes umumnya, hasilnya bisa lulus sebagian/semua,atau tidak lulus sebagian/semua. Kalau akan dilaksanakan,lakukanlah scra terbuka,siapkan penguji yg ber”ijazah” dlm qiraat alQuran,dan berani buat kputusan yg benar," kicau Politisi PKS itu di akun twitternya, Senin, 31 Desember 2018.
Diberitakan sebelumnya, Dewan Ikatan Dai Aceh, mengundang para capres dan cawapres untuk ikut tes baca Alquran demi mengakhiri polemik soal keislaman para calon.
Rencananya, tes membaca Alquran itu akan dilaksanakan di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, pada tanggal 15 Januari 2019 mendatang.
Ketua Ikatan Da’i Aceh, Tgk Marsyuddin Ishaq mengatakan pihaknya melakukan hal itu hanya untuk meredam perang fitnah dari tim pemenangan dan relawan masing-masing calon yang selama ini sering terjadi dengan membawa-bawa embel agama.
Sebab, perang fitnah tersebut juga telah memakan korban, yaitu ditangkapnya seorang santri di Aceh karena menyebar video hasil editan cawapres, Ma’ruf Amin yang berkostum sinterklas saat mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru 2019.