Kuansing Gagal Raih Adipura, Ternyata Ini Penyebabnya
RIAU24.COM - TELUK KUANTAN - Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, pada tahun 2018 lalu gagal memperoleh Piala Adipura yang padatahun sebelumnya 2017 lalu, berhasil diraih Kuansing.
Piala Adipura ini merupakan sebagai lambang Kebersihan Kota, yang mampu menunjukkan suatu kota dinilai bersih, asri, indah dan sejuk. Namun dengan kegagalan Kuansing meraih Adipura pada tahun 2018, apakah Kuansing dinilai tidak bersih.
Hal ini tentu saja, kebersihan di ibukota Kuansing, Teluk Kuantan, sangat jauh merosot jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kenapa hal ini bisa terjadi dan apa penyebabnya.
Menurut Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuantan Singingi, Drs. Rustam Mahmud, menyebutkan tidak berhasilnya Kuansing meraih Piala Adipura, disebabkan adanya penambahan dalam kriteria penilaian Adipura tersebut.
Antara lain di setiap lingkungan dalam kota, harus ada komunitas masyarakat penggiat lingkungan." Bersama Komunitas Masyarakat Penggiat Lingkungan, mewujudkan Kuansing sebagai kota bersih," ujarnya.
Disamping itu, juga harus ada Bank Sampah Induk di Wilayah Perkotaan. " Kita mempunyai beberapa bank sampah, hanya saja Bank Sampah Induk perlu dibenahi," sebutnya.