ACT Riau Ikhtiarkan Satu Unit Warung Wakaf Untuk Andini
RIAU24.COM - PEKANBARU - Aksi Cepat Tangap (ACT) Riau berikhtiar untuk membantu Andini (14), remaja asal Kerumutan yang harus mengasuh kedua adiknya, yaitu masing-masing Sidratul Jannah (4 Bulan) dan Purwanti (1 tahun 8 Bulan), pasca kematian ibundanya beberapa pekan lalu.
"Saat ini adiknya Sidratul Jannah tengah dirawat di RSUD Selasih, Kabupaten Pelalawan, karena didiagnosa TBC. Kata Dokter Jumat sudah bisa keluar," sebut Andini ditemui Tim ACT Riau di Ruang VIP RSUD Selasih Pelalawan, Rabu (16/01).
Kepala Cabang ACT Riau, Othman Razali, mengatakan memang saat ini banyak orang yang menunjukkan kepedulian kepada Andini beserta adik-adiknya. Tapi apakah jika berita ini tidak viral lagi masih ada yang peduli? Maka dari itu, ACT berikhtiar untuk dapat membantu Andini bersaudara sepanjang hidupnya.
"Kalau sekarang, permasalahannya untuk jangka waktu dekat mungkin sudah teratasi, tapi bagaimana nasib Andini bersaudara ke depannya. Perjalanan hidup mereka masih panjang. Maka kita ingin dapat membantu sepanjang hidup Andini bersaudara," sebutnya.
Untuk itu, ACT Riau berikhtiar untuk membangun sebuah Warung Wakaf yang akan diperuntukkan bagi Andini bersaudara. Yang mana hasil dari penjualan di warung wakaf ini nantinya akan menjadi hak Andini bersaudara.
Warung wakaf merupakan salah satu program ACT melalaui Global Wakaf. Selain Andini, sebelumnya juara dunia lari 100 meter, Lalu M Zohri asal Lombok juga pernah mendapatkannya.
Bantuan modal untuk warung wakaf dari ACT akan digalang melalui online crowdfunding. Dengan modal usaha yang ada, ACT berharap bantuan itu bisa untuk memenuhi kebutuhan harian Andini bersaudara.(***)
R24/phi